Revolusi digital mempengaruhi berbagai hal dalam kehidupan kita, baik secara positif maupun negatif, sehingga kita juga hidup di dalamnya. Kita beradaptasi, memanfaatkannya dan terkadang terjebak di dalamnya. Sebenarnya bagaimana filsafat menanggapi perubahan ini?
Tema besar Kelas Filsafat tahun ini adalah bagaimana melihat fenomena dunia digital yang kita alami hari ini dari sudut filsafat dengan mengacu pada bidang antropologi, etika dan epistemologi.
Pada putaran pertama, dalam empat pertemuan, Reza A.A Wattimena membahas bagaimana eksistensi pikiran manusia ketika berhadapan dengan “kemayaan realitas” dalam dunia digital. Bagaimana filsafat Zen sampai pemikiran Nietzsche dapat menanggapi fenomena dunia digital?
Antropologi: Manusia dan Dunia Digital
Pengampu: Reza A.A. Wattimena
Setiap Sabtu, 05, 12, 19, 26 Februari 2022, 13:00 WIB
Tiket: Rp 300.000 (promo) | Rp400.000 (normal)
Zoom Webinar
Tunggu apalagi? Yuk perluas wawasanmu dengan belajar filsafat! Daftar sekarang di tiket.salihara.org
Reza A.A Wattimena
Peneliti di bidang Filsafat Politik, Filsafat Ilmu dan Kebijaksanaan Timur. Alumni Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara Jakarta, Doktor Filsafat dari Hochschule für Philosophie München, Philosophische Fakultät SJ München, Jerman. Beberapa karyanya: Menjadi Pemimpin Sejati (2012), Filsafat Anti Korupsi (2012), Tentang Manusia (2016), Filsafat dan Sains (2008), Zen dan Jalan Pembebasan (2017-2018), Melampaui Negara Hukum Klasik (2007), Demokrasi: Dasar dan Tantangannya (2016), Bahagia, Kenapa Tidak? (2015), Cosmopolitanism in International Relations (2018), Protopia Philosophia (2019), Memahami Hubungan Internasional Kontemporer (20019), Mendidik Manusia (2020), Untuk Semua yang Beragama (2020), Terjatuh Lalu Terbang (2020) dan berbagai karya lainnya.